Kontigen Sabang Meriahkan Popda 2008
Sekda Kota Sabang Lepas Kontingen Popda 2008
Saat pelepasan yang juga di saksikan oleh para staf kantor walikota Sabang tersebut Sofyan Daud mengharapkan para Atlit bisa memberikan yang terbaik untuk daerah termasuk prestasi dan menjaga nama baik daerah di mata dunia.
“Saya harapkap para atlit bisa menunjukan prestasi yang bisa di andalkan dan yang paling penting jaga nama baik daerah karena itu merupakan nilai yang tak terhingga,” ujarnya.
Sekda Kota Sabang juga mengharapkan agar para atlit dapat menjaga stamina dan kesehatan baik sebelum selama dan sesudah pertandingan karena menurutnya stamina merupakan modal dasar dalam mengapai prestasi.
Popda sendiri rencananya akan digelar di Aceh Selatan selama dua minggu sejak tanggal 24 juli mendatang kontingen Sabang sendiri mengirimkan sedikitnya 50 atlit untuk 11 cabang olah raga.
Sebelumnya dua atlit Tekwando Putri Sabang yang di kirim ke Jakarta mewakili Provinsi Nangroe Aceh Darussalam pada tanggal 19 Juli lalu memperoleh perunggu dalam kejuaraan Tekwando piala Menegpora dan turun dua peringkat setelah 2007 lalu sempat memperoleh Emas dalam kejuaraan yang sama di Palembang.
Yatim dan Duafa Di Kota Sabang peroleh Santunan
Bantuan yang di salurkan oleh Lembaga Permasyarakatan Masyarakat Aceh (LPMA) dan Kodim 0112/Sabang itu berupa kain sarung, Lima Kg beras, makanan ransum TNI dan uang saku bagi para yatim piatu.
Dalam kesempatan itu Komandan Kodim 0112/Sabang Letkol Inf Suharto menyebutkan dalam tahap ini pihaknya akan menyalurkan bantuan di tiga wilayah seperti di desa Cot Kuala, Blang tunong dan Balee mesjid.
“Untuk tahap ini kita masih menyalurkan di wilayah Balohan saja dan nati dalam tahap selanjutnya akan kita kembangkan hingga ke paya keunekei, agar masyarakat miskin di Sabang biasa sedikit merasakan apa yang kita miliki,” ujarnya.
Sementara itu salah seorang warga di desa Cot kuala Selasa kemarin mengaku sangat terbantu dengan adanya pembagian sembako tersebut dan ia juga mengharapkan perhatian yang serius dari pihak-pihak yang terkait termasuk program pemberdayaan masyarakat miskin seperti dirinya yang hingga saat ini masih belum kelihatan.
“Programnya sih banyak tapi belum satupun yang kelihatan apalagi di rasakan, walau bantuan kali ini belum di rasakan cukup oleh masyarakat namun sedikitnya sudah membantu meringankan beban kami,” Ujar Nurhayati (55) sambil berharap.(Zal)
Danlanud Sabang Serah Terima jabatan
Sertijab yang langsung di pimpin oleh Marsekal Muda TNI Erry Biatmoko yang tiba di di Lanud Maimun Saleh sejak pukul 8.30 wib tersebut berlangsung secara meliter yang juga di ikuti oleh jajaran TNI Polri beserta Muspida setempat yang di wakili oleh Walikota Sabang Munawar Liza dan wakil.
Dalam kata sambutanya Marsda Erry Biatmoko minta danlanud yang baru Letkol Pnb Djoko Cahyono dapat segera menyesuaikan keadaan dan melanjutkan tugas yang masih belum terseselaikan hingga semua program kerja TNI AU di Kota sabang dapat berjalan sesuai dengan rencana.
“Dalam waktu yang singkat ini saya mengharapkan pada Danlanud yang baru agar dapat beradaptasi dengan masyarakat dan wilayah setempat serta mengkoordinasikan segala sesuatunya dengan pemerintah setempat termasuk TNI Polri agar semua lini dapat saling mendukung dalam memajukan daerah tercinta ini,” ujarnya.
Marsda Erry Biatmoko juga berterima kasih pada Letkol Pnb Eko Tubantoro sebagai mantan Komandan TNI AU di Sabang yang telah mengabdikan waktu dan tenaganya untuk Negara dan daerah Sabang secara khusus.
Sementara itu saat di wawancara terpisah, Marskal menjelaskan pihaknya sebagai salah satu unsur pemerintah yang bertugas melindungi Negara terutama TNI AU akan terus melakukan berbagai tindakan terutama dalam melakukan patroli rutin melalui udara untuk mengantisipasi pelanggaran yang mungkin saja terjadi baik dari luar maupun dari dalam daerah kita sendiri. (Zal)
Walikota Sabang serahkan kartu Jamkesmas langsung pada masyarakat miskin
Dalam kesempatan tersebut walikota Sabang mengharapkan din as kesehatan dan pihak asuransi dapat bekerja maksimal dalam melakukan pelayanan bagi warga Sabang khususnya masyarakat miskin yang memang sangat membutuhkan uluran tangan pemerintah Kota (pemko).(Zal)
Antisipasi Beredarnya CD Terlarang Infokom dan Tipfida Sabang Gelar Sosialisasi Perfilman Daerah
Kepala Infokom Sabang Nur Aisyah SE MM buka Sosialisasi Perfilman Daerah di Aula Kantor Infokom Sabang Kamis (17/7).
SABANG- Kantor Informasi dan Komunikasi PDE Sabang bersama Tim Pembina Perfilman Daerah (TIPFIDA) Kamis (17/7) lakukan sosialisasi perfilman daerah yang di ikuti oleh 40 peserta dan pengusaha rental VCD dan DVD yang ada di Kota Sabang.
Dalam kesempatan tersebut Kepala Kantor Infokom Sabang Nur Aisyah SE MM mengatakan sosialisasi ini merupakan upaya dalam merangkul para pelaku usaha rental dan penjual VCD dan DVD agar berpedoman pada peraturan undang-undang yang berlaku termasuk Qanun Syariat Islam hingga tidak mempengaruhi tata nilai yang berlaku di kalangan masyarakat.
“Sekarang dengan perkembangan Jaman khususnya di Kota Sabang sudah banyak para pelaku usaha baik rental maupun penjual DVD dan VCD hingga bila tidak di lakukan sebuah upaya pengetahuan dan peraturan bagi mereka maka di khwatirkan dapat merusak etika masyarakat kita,” imbuhnya.
Ia juga menyebutkan saat ini pihaknya sudah melakukan pendataan kembali jumlah pengusaha tersebut untuk di berikan penyuluhan agar jenis-jenis VCD dan DVD yang di larang oleh pemerintah tidak di perjual belikan.
Hal tersebut juga di sampaikan oleh Zakaria Al Bahri sebagai ketua panitia dalam laporanya, ia juga mengatakan para peserta yang di ikut sertakan kali ini bukan hanya di kalangan pedagang namun juga mencakup masyarakat dan para pegawai negeri sipil agar mengerti betul pemberlakuakn undang-undang perfilman dan bisa meneruskanya pada warga di sekitarnya.
Sementara itu menyikapi merebaknya isu beredarnya VCD dakwah yang berisikan propaganda yang dapat menyebabkan pendangkalan Aqidah dan menimbulkan keresahan warga tersebut Kompol Moch Ishak Said SH Waka Polres Sabang Kamis (17/7), menyatakan pihaknya saat ini telah menemukan CD tersebut dan melalui sosialisasi ini pihaknya kembali menghimbau agar para pedagang tidak memperjual belikan CD yang berisikan perusakan moral tersebut.
“Kami himbau juga pada warga yang menemukan CD tersebut agar dapat segera melaporkanya pada pihak berwajib karena selain akan merusak Aqidah CD tersebut juga berbau sara hingga di khwatirkan akan menimbulkan gejolak bila CD tersebut beredar di pasaran yang di kosumsi oleh masyarakat luas,” ujarnya sesaat setelah memutarkan CD tersebut.
Menyangkut CD bajakan Waka Polres menambahkan hingga saat ini pihaknya belum menerima laporan dari pihak masyarakat yang merasa di rugikan terhadap beredarnya CD bajakan tersebut hingga dalam laporan kasat reskrim dan kasat intel sendiri belum di temukan pelanggaran yang pernah di tangani sejak tahun 2007 lalu. (Zal)
Walikota Sabang Lantik Kandepag Sabang yang Baru
Lebih lanjut, Kanwil Depag juga meminta Daud Pakeh selalu berkoordinasi dengan Walikota dan jajaran Muspida di Kota Sabang dalam menjalankan tugasnya. Sementara itu, Walikota Sabang, H Munawar Liza Zainal menyebutkan hasil yang maksimal hanya akan diperoleh melalui sebuah kerja keras.
Hadir pada acara itu, sejumlah unsure Muspida, tokoh masyarakat dan sejumlah pejabat di lingkungan Pemko Sabang. (Zal)
Pemko Sabang melalui P2KP akan kelola 6 Miliar dana penanggulangan Kemiskinan
SABANG – Dirjen Cipta Karya Departemen Pekerjaan Umum bakal mengucurkan dana sebesar Rp 6 Miliar untuk kegiatan Program Penanggulangan Kemiskinaan Perkotaan (P2KP) Paket selama tiga tahun ke depan. Sebagai kelanjutan dari program BLM (Bantuan Langsung Masyarakat) yang disalurkan sebelumnya, program ini juga berupaya melakukan penanggulangan kemiskinan secara terpadu.
Kepala Bappeda Kota Sabang, Ir Ridwan Kamis (17/7) menjelaskan untuk tahap pertama tahun ini, dana yang akan direalisasikan Rp 1,5 Miliar. Tahun 2009 sebesar Rp 2 Miliar dan Tahun 2010 Rp 2,5 Miliar.
Sabang terpilih sebagai daerah penerima bantuan itu, setelah dinilai berhasil pada program P2KP Tridaya dan Reguler,” ujarnya.
Dikatakan Ridwan, dana Rp 6 Miliar itu akan diarahkan untuk pembangunan infrastruktur dan kegiatan social. "Berdasarkan ketentuannya tidak dibolehkan untuk program bantuan modal usaha secara bergulir. Namun mekanismenya akan ada petunjuk teknis tersendiri,"kata Ridwan usai mengikuti Uji Petik yang dilakukan tim Dirjen Bangda Depdagri dan Dirjen Cipta Karya di Aula Bappeda setempat.
Ia juga berharap dengan adanya lanjutan bantuan ini, kata dia Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) di seluruh kelurahan yang ada di Sabang untuk terus berperan di level masyarakat.
"Bahkan ketika P2KP ini tidak adalagi, BKM kita harapkan bisa bekerja secara kontinum"ujarnya seraya meminta BKM juga perlu membangun jaringan kerjasama dengan berbagai elemen lainnya dalam membangun keswadayaan di tingkat kelurahan.(Zal)
Pemko Sabang Bentuk panitia Pameran Pembangunan HUT RI ke 43
SABANG-Untuk mempersiapkan pameran pembangunan dalam rangka HUT RI ke 53 pada Agustus 2008 mendatang pemerintah Kota sabang Selasa (15/7) kemarin telah menetapkan panitia pelaksana dan lokasi yang sesuai bagi para peserta pameran tersebut.
Saat di komfermasi Rabu (16/7) Sekda Kota sabang Sofyan daut mengatakan pihaknya telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 100 Juta lebih untuk pembangunan Stand pameran dan dekorasi tempat yang akan mengambil lokasi di arena lapangan Play Gound Kota sabang.
“ Dana yang kita siapkan sama dengan tahun lalu untuk acara pameran selama enam hari, saya mengusulkan untuk tahun depan anggaran di tambah untuk pelaksanaan selama 10 sampai 15 hari, karena persiapanya hampir satu bulan pelaksanaanya ko singkat sekali,” ujarnya.
Sementara itu kepala kantor Informasi dan komunikasi PDE Kota Sabang Nur Aisyah SE MM mengakui dana yang sudah di siapkan hanya untuk 30 stand namun dengan sisa bahan tahun lalu pihaknya telah menyediakan stad cadangan sebanyak 15 unit.
“ kalau semua dinas ikut mungkin stanya tidak akan cukup namun dengan adanya tambahan bahan untuk membangun 15 stand lainya kita usahakan semua itansi dapat memamerkan produknya pada masyarakat termasuk kelurahan dan kecamatan yang kemungkinan akan di gabung,” imbuhnya.
Ia menambahkan itu ukuran stand yang akan di gunakan dan dibangun secara swasembada tersebut berukuran 4x4 dan dengan pemakaian listrik sesuai dengan ketentuan mencapai 16 amper untuk setiap stand, hal itu di sampaikan Nur Aisyah setelah mendengar penuturan kepala PLN Sabang Muzakir yang di dampingi oleh Sejarah Hakim seksi perlengkapan.
Pameran pembangunan kitu sendiri rencananya akan di gelar pada tanggal 19 Agustus 2008 mendatang selama 6 hari penuh dan di ikuti oleh seluruh itansi kantor dan dinas di jajaran pemerintahan Kota Sabang. (Zal)
Sekda Minta PNS Disiplin
SABANG- Sekretaris Daerah Kota Sabang Sofyan Daud minta para Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Pemerintahan Kota Sabang untuk dapat menerapkan kedisiplinan dan patuh terhadap peraturan.
Hal tersebut ia kemukakan Kamis (10/7) di halaman kantor walikota Sabang, menurutnya saat ini banyak di antara PNS yang tidak lagi melakukan tugasnya sebagai pelayan masyarakat bahkan banyak di antara mereka yang mengambil kesempatan untuk keluar dari ruangan atau kantornya hanya untuk melakukan hal-hal yang semestinya tidak perlu di lakukan.
“kalau tidak perlu untuk apa keluar padahal masih banyak tugas yang harus di lakukan untuk melayani masyarakat, untuk itu saya berharap para PNS tidak ada yang melakukan pelanggaran demi kepentingan bersama,” ujarnya.
Ia juga mengakui akan segera menerapkan peraturan yang baku menyangkut sangsi yang akan di terapkan bagi para pelanggar ke disiplinan tersebut nantinya. (AL)
Pemko Sabang Akan Waspadai Penyaluran Beasiswa
SABANG – Penyaluran beasiswa bagi mahasiswa dan santri asal Sabang Tahun 2008 diminta tepat sasaran dan mengikuti mekanisme aturan yang ada, panitia penyaluran beasiswa juga diminta mewaspadai adanya pemalsuan identitas untuk mendapatkan bantuan dana pendidikan yang bersumber dari APBK Sabang 2008 itu.
"Kalau ada pihak penerima yang memalsukan identitas KTP dan kartu keluarga, sementara dia bukan warga Sabang, kita minta panitia penyalur beasiswa segera melaporkan ke pihak berwenang untuk ditindak, karena itu bisa merugikan mahasiswa dan santri Sabang,"tukas Anggota Komisi C DPRK Sabang, Abdullah Imuem SSos Kamis (10/7).
Ia juga meminta seluruh Lurah di Sabang selektif dalam memberikan surat rekomendasi bagi mahasiswa maupun santri yang ingin mendapatkan beasiswa.
Sementara itu Kasubag pendiddikan sekretariat Kota Sabang, Badaruddin MSi ketika dikonfirmasi kemarin menegaskan pihaknya akan berhati-hati dalam penyaluran beasiswa Tahun ini, diakuinya, pada tahun lalu pihaknya sempat memlokir sejumlah permohonan,karena kedapatan melampirkan dokumen indetitas diri yang telah dimanipulasi.
"Kita akan bekerja sama dengan Ippemas dan mantan Ketua Ippemas untuk membantu kita bekerja agar lebih selektif,"papar Badar.
Dari informasi yang di peroleh dana yang telah di siapkan untuk program beasiswa yang disalurkan tahun ini, kata dia mencapai Rp 1,248 M. Pendaftaran dibuka mulai 23 Juni hinga 29 Agusutus 2008. Waktu pendaftaran tahun ini, kata Badar sengaja diperpanjang sehingga banyak mahasiswa maupun santri yang tahu dan berkesempatan mengajukan permohonan mendapatkan beasiswa. (AL)
SABANG – Penutupan Kejuaraan Pencak Silat Tapak Suci Al-Mujaddid Cup I kemarin dirangkai dengan penobatan Walikota Sabang, H Munawar Liza Zainal sebagai Pendekar Madya, Prosesi penobatan itu dipimpinan Pendekar Utama Pencak Silat Tapak Suci, KH Mustafa Adnan di Gelora Wijayakusuma, Selasa (8/7) lalu.
Prosesi penobatan berlangsung cukup atraktif diwarnai aksi pengalungan sabuk hitam dalam sekali hentakan dan mendapat aplaus dari para pesilat yang memadati tribun gelora itu. Walikota mengenakan pakaian silat warna Merah khas Tapak Suci itu juga mengikuti prosesi pemakaian rompi hitam yang dipasangkan KH Mustafa.
Selain Walikota Sabang, Pimpinan Pesantren Oemar Dhian, Tgk Fakhruddin SAg dan Pimpinan Pesantren Fauzul Kabir, Ustad Zuhri Yusuf SE juga dinobatkan sebagai pendekar Madya.
Usai penobatan itu, Walikota Sabang Munawar Liza Zainal mengatakan pengukuhan dirinya sebagai pendekar di Pencak Silat Tapak Suci tidak terlepas kaitannya dengan keberadaan dirinya sebagai alumnus Pondok Pesantren Gontor, Ponorogo, Jawa Timur.
"Ini merupakan amanah dan tanggung jawab. Saya harus mampu memberikan contoh yang baik. Karena berdasarkan ikrar yang telah kami ucapkan, akhlak dan iman membuat kita kuat,"kata Munawar. (AL)
Puluhan Remaja Usia Subur Ikuti Bimbingan Keluarga Berencana
SABANG- Puluhan remaja pasangan calon suami dan istri di Kota Sabang di harapkan mampu menguasai program keluarga berencana dan membatasi kelahiran yang di rencanakan secara matang.
Bimbingan yang di selenggarakan selama satu hari penuh oleh kantor Keluarga Berencana Kota Sabang Rabu (9/7) kemarin itu di gelar di aula kantor Infokom Sabang yang juga di ikuti oleh sedikitnya 15 orang remaja putri usia subur.
Menurut Kepala seksi KB dan KR kantor KB Sabang T Fahri Kamal SE rabu kemarin di kantor Infokom menjelaskan kegiatan ini sedah di selenggarakan secara rutin dan sudah masuk dalam program tahunan sebagai salah satu sarana sosialisasi program keluarga berencana pada masyarakat luas.
“Kegiatan ini memang hanya di gelar selama satu hari saja namun sosialisasi lainya sejak awal sudah kita lakukan baik di tingkat kelurahan maupun kecamatan,” imbuhnya.
Sementara itu salah seorang peserta tersebut mengakui bimbingan ini merupakan yang pertama sekali ia ikuti sebagai calon pasangan subur, karena selain informasi yang di sampaikan sangat penting juga akan sangat berguna memberikan pengetahuan menyangkut program KB.
“Saya rencananya akan menikah dalam waktu dekat ini dan bimbingan yang saya peroleh hari ini sangat membantu saya dalam merencanakan kehamilan dan membatasi kelahiran, termasuk produk KB apa saja yang cocok dengan kita,” ujar Ariani (23).
Menurutnya selain informasi dan pengetahuan menyangkut keluarga berencana secara khusus bimbingan ini juga mendidik pasangan muda dalam menjaga kesehatan tubuh baik sebelum dan sesudah menikah termasuk masa produksi yang benar . (AL)
WALIKOTA RESMIKAN KPTSP SABANG
Menurut Walikota Sabang Munawar Liza Zainal yang langsung meresmikan kantor tersebut menyatakan selama ini indikasi Korupsi dan suap banyak di temukan justru di sektor pelayanan pengurusan izin, untuk itu dengan adanya kantor pelayanan terpadu satu pintu ini dapat mengurangi indikasi tersebut.
“ Selama ini hal-hal menyangkut perizinan selalu saja terindikasi adanya Kolusi dan korupsi dan dengan adanya pelayanan terpadu itu akan mempermudah warga dalam pengurusan berbagai surat menyangkut perizinan,” kata Munawar dalam kata sambutanya.
Selain itu ia juga menyarankan agar KPTSP itu dapat bekerja maksimal dan tepat waktu dengan prosedur dan biaya yang harus sesuai dengan ketentuan yang berlaku hingga tidak ada tawar menawar dalam biaya pengurusan tersebut.
Sampai saat ini KPTSP itu sendiri akan melayani 15 jenis perizinan seperti IMB,SIUP,izin lokasi, izin operasional kendaraan umum dan lain-lain, termasuk urusan yang menyangkut BPKS seperti pembangunan Hotel dan izin perdagangan yang rencananya akan bekerja sama secara langsung dengan pihak BPKS.
Menyangkut publikasi dan sosialisasi yang di lakukan M Daud SE yang di tunjuk sebagai kepala sementara kantor layanan satu atap tersebut Selasa (8/7) menyatakan hingga saat ini pihaknya telah melakukan pemasangan spanduk di 10 titik dan sebelumnya seluruh staf juga telah memperoleh pembekalan tehnis dan prosedur dalam melakukan pelayanan terhadap masyarakat.
“ Kita sudah cetak brusur dan sudah kita bagikan ke setiap kelurahan, kita juga mengharapkan masyarakat bisa menyampaikanya secara lisan pada warga lain informasi apaun menyangkut pelayanan satu atap ini yang mereka peroleh dari pihak kelurahan,” imbuhnya. (Zal)
Perwakilan PBB Tinjau Sabang
SABANG-Ketua Perwakilan PBB untuk Indonesia, El Mosatafa Benlamlih bersama rombongan mengunjungi Sabang, Minggu (6/7) kemarin. Kehadiran Mustafa di Sabang dalam rangka meninjau sejumlah kegiatan pembangunan yang didanai ILO di sektor pariwisata Sabang.
Penertiban kendaraan Dinas
SABANG- Aksi protes yang di lakukan oleh para supir angkutan umum L 300 yang merasa di rebut lahan mata pencarianya oleh kendaraan dinas berplat merah sengaja mengambil penumpang di terminal penyeberangan Balohan Kota Sabang beberapa waktu lalu ternyata membuahkan hasil.
Hal tersebut terbukti dengan beredarnya surat edaran walikota Sabang yang di sebar luaskan ke setiap dinas dan jajaran pemerintahan kota Sabang, belum lagi saat apel gabungan yang di lakukan di kantor walikota Sabang Senin (7/7) kemarin walikota Sabang Munawar Liza menyampaikanya secara langsung di muka ratusan staf dan karyawan/i pemerintahan Kota Sabang.
Munurutnya dengan di berlakukanya larangan penggunaan mobil dinas untuk menjemput tamu di terminal penyebrangan balohan akan memberikan nilai positif bagi masyarakat yang selama ini menilai Pemko Sabang terkesan membiarkan angutan liar itu terus terjadi.
“ Indikasinya adalah saat mobil dinas itu menjeput tamu yang bersifat pribadi bukan urusan kantor dan itu di lakukan terang-terangan di depan masyarakat tanpa koordinasi dengan pihak organda maka itu akan sangat merugikan masyarakat,” imbuhnya.
Secara pribadi Munawar juga menghimbau pada masyarakat luas di Sabang untuk mengurangi aktifitasnya menjemput tamu di terminal balohan walau dengan alasan saudara, kolega maupun rekan bisnis.
”Biarlah para supir angkot itu dapat sedikit keuntungan dengan kedatangan tamu kita, kalau sekali-kali mungkin bisa di mengerti, tapi kalu sudah sering pasti akan menimbulkan dampak yang sangat buruk bagi rekan-rekan kita di sana,” tambahnya.
Selain menyangkut larangan mobil dinas untuk mengambil penumpang di area pelabuhan Walikota Sabang dalam arahan singkatnya Senin kemarin juga mewanti-wanti agar para kepala dinas tidak terlibat dalam tender proyek pembangunan yang sedang di laksanakan oleh pemerintah Kota Sabang.
“Jangan main-main soal proyek saya harap tidak ada kepala dinas yang terlibat begitu juga saya sendiri, karena kalau hal itu terjadi maka jagan harap pembangunan di Sabang dapat berjalan dengan baik karena sudah di potong sana-sini bias jadi bangunanya sama sekali tidak memenuhi standar,” kata Munawar Liza.(Zal)
Anggota KIP Sabang di Lantik
SABANG- Lima orang anggota Komisi Idependen Pemilihan Kota Sabang yang baru saja di lantik Senin (7/7) di Aula kantor walikota Sabang di harapkan mampu bekerja di bawah tekanan, dan harus bersifat professional dan betul – betul idependen dalam menjalankan proses pemilu yang akan di mulai pada 2009 mendatang.
Hal itu di sampaikan Walikota Sabang Munawar Liza yang di temui wartawan di ruang kerjanya selepas prosesi pelantikan anggota KIP dan pengucapan sumpah yang di hadiri oleh para angota DPRK Sabang serta jajaran muspida setempat.
Menurutnya saat ini dengan menjamurnya partai-partai baru baik partai lokal maupun parnas yang nantinya juga akan banyak menimbulkan perbedaan pendapat dan permasalahan yang mau tidak mau harus di hadapi oleh KIP sebagai penyelenggara pemilu secara professional tanpa pilih kasih.
“Kita harapkan mereka bias bekerja maksimal karena selain saat ini sudah banyak partai yang juga berarti akan banyak perbedaan pendapat yang dapat menimbulkan masalah, untuk itu kita harapkan KIP yang baru ini dapat bekerja di atas aturan yang ada dan betul-betul menerapkan idependensi sesuai dengan namanya agar semua masalah yang timbul kelak dapat di selesaikan secara bijaksana,” ujarnya.
Sementara itu kelima anggota KIP periode 2008-2013 pilihan dewan yang telah di sumpah senin kemarin adalah Seniwati SH, Eddy Syahputra SH, Abdul Hamid SE MM, Nazamuddin dan Nurlina SAg. dua diantaranya, Seniwati dan Nazamuddin merupakan anggota KIP periode sebelumnya. (Zal)
SABANG_ Sedikitnya 10 orang anggota panitia pemungutan suara tingkat kecamatan (PPK) dan 54 panitia tingkat kelurahan (PPS) dari 18 kelurahan dan dua kecamatan di Kota Sabang Sabtu (5/7), resmi dilantik dan diambil sumpah sebagai panitia penyelengara pemilu pada 2009 mendatang.
Pelantikan yang juga diisi dengan pengambilan sumpah para anggota tersebut di pimpin langsung oleh Drs H T Rusli Sabtu (5/7) di kantor KPU Sabang, dalam kesempatan tersebut ia mengatakan sukses atau tidaknya pemilihan yang akan di selenggarakan pada 2009 adalah sangat tergantung pada PPK dan PPS, untuk itu ia harapkan kejujuran dan keadilan dapat di terapkan
“Itu harus ingat betul walau panan kita di sana sebagai caleg namun kita harus bersikap idependen dan jagan sekali-kali di langgar,” ujarnya.
T Rusli juga menghimbau jangan ada simpatisan di dalam tubuh PPK dan PPS karena dalam sejarah Aceh penghianatan terus terjadi , dan tidak menutupkan kemungkinan dalan struktur KIP termasuk PPK dan PPS ada penghianatan.
“kalau ada ciri-ciri provokator dan penghianatan, kita harapkan para anggota dapat melaporkanya dengan segera pada pimpinan dan pihak berwajib,” tambah Rusli.
Untuk itu ia juga menjelaskan dalam penyelenggaraan pemilu harus di bekali dengan pengetahuan yang cukup agar informasi yang di terima masyarakat tidak menyimpang, agar anggapan penyelenggara pemilu yang bodoh tidak terjadi.
“ Secara umum masyarakat kita memang masih kurang memahami apa itu Politik dan pemilihan, dan tugas para panitia untuk memberikan informasi yang benar pada warga,” imbuhnya.
Rencananya setelah melakukan sumpah jabatan para anggota PPK dan PPS akan mengikuti bimbingan dan pembekalan seputar pengetahuan undang –undang pemilihan, dan mereka akan langsung bekerja sejak di ambil sumpahnya hingga dua bulan setelah masa pemilihan berakhir. (Zal)
Pariwisata Sabang
Pariwisata Sabang masih menjadi Idola
Wisata Sumur Tiga Mengiurkan.SABANG- Sektor pariwisata Sabang hingga saat ini masih menjadi idola bagi para turis manca Negara dan wisatawan local, hal itu terbukti dengan jumlah pengunjung yang mengalami penigkatan pada tahun 2008 ini.
Menurut kasubag Dinas Pariwisata Sabang Ir Jamin Seda kamis (3/7) kemarin jumlah pengunjung khususnya turis manca Negara terus mengalami peningkatan dalam setiap bulanya, ha itu juga di dukung dengan bertambahnya jumlah penginapan di sepanjang pesisir pantai di lokasi wisata, seperti daerah sumur tiga hingga ke lokasi Benteng Ujong Kareung.
“ Walau ada kendala di sana- sini namun wisatawan centrung meningkat terutama bagi turis asing mereka justru memilih lokasi wisata yang dekat dengan kota seperti wilayah Sumur Tiga, apa lagi sekarang sudah banyak tempat penginapan di sana,” ujarnya.
Sementara itu salah seorang Turis manca Negara dari Nurwegia yang berhasil di jumpai di salah satu lokasi wisata beberapa waktu lalu mengaku sangat senang berada di Sabang, karena selain semua fasilitasnya masih tergolong murah ia dan rekan lainya juga dapat menik mati wisata tanpa harus menempuh jalur yang sulit.
“Saya sudah dua minggu berada di sini, alamnya bagus dan fasilitasnya juga sudah memadai, semoga saja terus seperti ini dan dapat di pertahankan,” ujar Stevani dalam bahasa ingrisnya yang kental.
Saat ini di area wisata Sumur Tiga sudah berdiri sedikitnya empat lokasi penginapan yang setara dengan Bungalow atau sejenis Kotek seperti lokasi Casanemo, Fredy, Tuna Café dan Café Ujong Karang hingga ke lokasi Benteng yang juga di dukung dengan sajian menu yang berbeda-beda. (Zal)
Pemko Sabang
Akan Deklarasikan Program kerjasama Basajan
SABANG- dalam waktu dekat Pemko Sabang akan menyepakati deklarasi bersama atau MOU Basajan yang di rencanakan sebagai wadah integrasi tiga wilayah di bidang pariwisaata,ekonomi dan manajemen transportasi
Hal itu terungkap saat Sekda kota Sabang Sofyan daud bersama perwakilan wilayah Banda Aceh dan Aceh besar yang di fasilitasi oleh GTZ Kamis (3/7) menggelar pembahasan program kerja Basajan di lokasi pariwisata Sumur tiga Sabang.
Hal itu juga di sampaikan Ir Faisal fasilitator antara ketiga struktur pemerintahan itu dari GTZ saat ini pihaknya hanya memberikan masukan dan rekomendasi sebagai fasilitator pada ketiga pemimpin di tiga wilayah tersebut untuk segera membentuk suatu badan resmi agar semua program dapat segera berjalan, namun pihaknya tidak berwenang mengatur semua program yang akan di jalankan nantinya karena hal itu merupakan kewenangan daerah masing-masing.
“ kita sudah kumpulkan mereka dan hari ini kita ajak mereka ke sabang untuk membahas program tersebut, dan yang paling penting sekarang adalah pembentukan tim serta badan hukum yang resmi dan sesuai dengan undang-undang agar program yang sudah sejak awal di rencanakan dapat segera berjalan,” ujarnya.
Sementara itu salah seorang tim perumusan program kerja basajan dari Pemda Kota Sabang mengakui hingga saat ini memang pihaknya masih dalam tahap pembentukan rangka dan struktur organisasi serta program kerja apa saja yang nantinya akan di sesuaikan dengan dua wilayah lainya.
“ Kita sekarang memang sedang duduk pakat dan hari ini juga sudah hadir perwakilan dari tiga wilayah yang masuk dalam program kerja basajan, nanti akan kita sepakati bagai mana bentuk dan kapan akan kita mulai,” kata Taufik staf bagian Ekonomi Sekda Kota Sabang.
Pembahasan yang juga di hadiri langsung oleh Sekda kota Sabang Sofyan Daud dan sejumlah pelaku pariwisata Sabang itu akhirnya mengambil kesimpulan bahwa Pemendagri no 69 tahun 2007 dapat menjadi acuan dasar pembentukan badan khusus Basajan dan mendeklarasikan program kerja yang akan di tuang dalam sebuah kesepakatan bersama (MOU) yang dalam waktu dekat akan di tanda tangani oleh pemimpin dari tiga kawasan tersebut.(Zal)