Disperindagko Sabang Gelar Operasi Pasar Murah

SABANG - Dinas Perindagkop Sabang menggelar Operasi Pasar Ramadan (OPR) ke 18 Kelurahan di Kota Sabang. Pelaksanaan OPR ini dilaksanakan rekanan CV Tiga Sepakat yang akan dimulai 29 Agustus di Kelurahan Keuneukai dan berakhir 10 Oktober di Kelurahan Kota Bawah Barat.
Kepala Dinas Perindagkop Sabang Nasdi Adianyah SE melalui Kabid Perdagangan Marzuki A Jalil kepada Koran ini Sabtu (29/8) kemarin menyebutkan seperti tahun sebelumnya sejumlah barang yang dijual pada operasi pasar kali ini adalah Gula Pasir, Minyak Goreng,Tepung Terigu, Sirup Cap Patung, Susu Kaleng dan Mentega.

"Harga jualnya 25 sampai 30 persen di bawah harga pasar. Khususnya gula pasir kalau di pasaran sudah Rp 9000 per Kg. Kita jual hanya Rp 6000 per Kg,"tukasnya.

Beberapa harga barang lainnya, Mnyak Goreng Rp 7000 per Kg, Tepung Terigu Rp 6000 per Kg. Sirup Cap Patung Rp 9000 per botol, Susu Kaleng Rp 6000 per Kaleng, dan Metega Blue Band 250 Gram Rp 6000, Blue Band 1 Kg Rp 25.000.

Marzuki menambahkan pelaksanaan operasi pasar selama bulan Ramadan ini Pemko Sabang melalui Disperindagkop bertujuan meringankan beban masyarakat di seluruh kelurahan. Adanya operasi pasar ini selain memangkas biaya transportasi, warga juga dapat membelinya dengan harga yang lebih rendah dari pasar.

"Lokasi operasi pasarnya di kelurahan masing-masing. Masyarakat tidak perlu jauh-jauh ke Kota. Kita harap semua warga dapat menjangkau harga barang yang kita tetapkan ini. Akan tetapi jumlahnya memang dibatasi, untuk Tepung, Minyak dan Gula Pasir dibatasi 3 Kg saja,"katanya. (al)

Read more »

Sabang Peroleh Predikat WTP dari BPK

SABANG – Kota Sabang berhasil meraih predikat atau opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah tahun 2008 dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Hal ini menjadikan kota Sabang sebagai salah satu pemerintah daerah ke-5 di Aceh yang mendapat predikat WTP tersebut.
Namun demikian sesuai hasil pemerikasaan dan laporan BPK untuk anggaran tahun 2008 tersebut Walikota Sabang Munawar Liza Zainal harus tetap menjalankan kewajibannya untuk menindak lanjuti rekomendasi BPK tersebut.

Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas laporan keuangan kota Sabang tahun 2008 tersebut diserahkan oleh Kepala Perwakilan BPK Aceh Abdul Rifai Sholeh kepada Walikota Sabang Munawar Liza Zainal dan Ketua DPRK Sabang Husaini, Jumat (28/8) di Banda Aceh, Selain Kota Sabang, daerah lain yang mendapat prestasi serupa dari BPK di Aceh adalah Langsa, Lhokseumawe, Banda Aceh dan Aceh Tengah.

Dalam kesempatan tersebut Munawar Liza Zainal mengatakan bahwa keberhasilan pemerintah daerah Kota Sabang kali ini yang telah WTP memang sudah menjadi salah satu target sejak awal yaitu visi pemerintahan yang bersih dan transparan.

" kita akan pertahankan prestasi ini untuk tahun-tahun selanjutnya untuk menciptakan good governance,pemerintah yang bersih dan transparan yang tentunya akan tercermin dari laporan keuangan daerahnya" ujar Munawar.

Terkait dengan masih adanya temuan BPK, Munawar berjanji akan menindaklanjuti segera dalam dua bulan kedepan. Dengan terus berkoordinasi dengan BPK sesuai dengan aturan yang berlaku,tambahnya

Selain itu dalam kesempatan tersebut Munawar juga menyampaikan beberapa hal yang telah ia lakukan sehingga mendapat WTP. Antara lain penerimaan pegawai dari formasi akuntasi diperbanyak.

Sementara itu Ketua DPRK Sabang, Husaini dalam kesempatan yang sama menyampaikan rasa syukurnya karena Sabang mendapat WTP. "Ini merupakan kado perpisahan bagi saya," katanya tersenyum. Husaini tak lama lagi akan mengakhiri pengabdiaannya sebagai anggota DPRK.

“ini merupakan hasil kerja keras kita bersama, dan patut di pertahankan karena untuk mempertahankan prestasi tersebut akan lebih sulit dari pada meraihnya,” ujarnya.(al)

Read more »

UPACARA DETIK-DETIK PROKLAMASI RI DI SABANG KHIDMAT

Puluhan Mahasiswa gelar tari rampoe dan kibarkan merah putih di bawah laut


SABANG-Upacara memperingati detik-detik proklamsi Kemerdekaan RI ke 64 di Kota Sabang berlangsung di lapangan Yos Sudarso Sabang senin, 17082009.

Bertindak sebagai inspektur upacara Walikota Sabang, Munawar Liza Zainal. Upacara diawali dengan pembacaan Al Qur’anul karim dan dilanjutkan dengan shalawat badar dari kelompok ibu-ibu Kel. Kota Atas Sabang.


Pasukan pengibar bendera merah putih terdiri dari siswa SLTA, TNI dan Polri yang bergerak dengan sikap sempurna melakukan upacara penaikan bendera tepat pukul 10.00 WIB. Selanjutnya suara sirine pun berbunyi panjang saat detik-detik pembacaan naskah detik-detik proklamasi yang dibacakan ketua DPRK Sabang, H.Husaini dan dilanjutkan dengan pembacaan pembukaan UUD 1945 oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga Sabang, Drs. Bustamam Ali.

Usai upacara, Walikota bersama dengan muspida menuju Rumah Tahanan Negara untuk menyerahkan remisi kepada narapidana yang dianggap telah dan sedang menjalani hukuman dengan baik.

Dalam kesempatan tersebut kepala rutan Sabang Nawawi SH mengharapkan agar walikota Sabang dapat lebih memperhatikan masyarakat binaan yang sampai saat ini masih berada di rutan.

“kami sangfat berterimakasih atas bantuan Pemko yang selama ini telah memperhatikan rutan Sabang dengan terbentuknya sebuah pustaka mini yang tentunya akan sangat bermamfaat, namun demikian keterbatas buku dan bahan bacaaan lainya agar dapat kembali menjadi perhatian,” tandasnya

Selanjutnya rombongan walikota langsung menuju rumah kediaman Haji Ramli Haji salah seorang pejuang kemerdekaan yang masih hidup di Sabang, Walikota dan rombongan juga meninjau pasien yang sedang dirawat di RSU Sabang dan Rumah Sakit Angkatan Laut Sabang serta melihat anak-anak yatim dipanti asuhan.

Yang lebih menarik lagi seluruh unsur muspida menuju Pulau Rubiah untuk menyaksikan 22 mahasiswa Kelautan Unsyiah Banda Aceh melakukan upacara penaikan bendera merah putih dibawah laut. Selanjutnya upacara dilanjutkan di pantai Tepi Layeu Iboih sekitar 20 km dari kota Sabang.

Walikota Sabang, Munawar Liza Zainal yang dalam kata sambutannya mengatakan, kegiatan mahasiswa kelautan Unsyiah tidak hanya dilakukan pada tahun ini saja sebagai bahan untuk menyusun skripsi, tapi harus dijadikan agenda kegiatan tahunan. Acara tersebut mendapat sambutan dari masyarakat setempat dan dihadiri muspida serta undangan lainnya.

Kegiatan lain untuk menyemarakkan suasana memperingati HUT ke 64 RI, masyarakat Kota Sabang melakukan berbagai kegiatan seperti panjat pinang, aneka lomba lainnya dan hiburan rakyat.(AL)

Walikota Sabang sedang menyerahkan bantuan kepada penghuni LP Kota Sabang
saat kunjungannya ketempat tersebut dalam rangka peringatan HUT Kemerdekaan RI ke 64








Aneka lomba dan kegiatan masyarakat Sabang
dalam rangka menyemarakkan HUT RI ke 64

Read more »

Kejurda Sepak Takraw : Aceh Timur kandaskan Banda Aceh

SABANG – Regu Aceh Timur–B berhasil menyabet gelar juara Kejurda Sepak Takraw se-Aceh setelah memang dari tim Banda Aceh beberapa waktu lalu. Tim Aceh timur menundukkan tim tangguh Banda Aceh-A 2-1. Posisi kedua dan ketiga ditempati tim Aceh Utara dan Aceh Timur–A.
Tampil dominan pada set pertama membuat regu Aceh Timur mudah mengoleksi angka. Dan menyudahi perlawanan Banda Aceh 21-13.Di set kedua, permainan Aceh Timur-B yang dikawal Masykur, Zulfajri dan Abubakar berhasil diimbangi Irmansyah, Jumhur dan Sayed Munawar dkk dari Banda Aceh-A. Bahkan mampu merebut kemenangan set kedua dengan skor 21-17.

Dibabak ketiga kedua tim tampil ngotot untuk menang. Zulfajri (Aceh Timur –B) dan Sayed Munawar (Banda Aceh-A) head to head melepaskan sepakan keras dan memblok serangan balik. Di set ini pun kedua tim bermain cukup imbang. Keduanya sempat saling kejar hingga skor 14-13 untuk kemenangan Aceh Timur. Tim asal Kota Idi ini akhirnya memastikan kemenangannya menjadi 15-13.

Kejurda Sepak Takraw se-Aceh kemarin ditutup Wakil Walikota Sabang Islamuddin ST sekaligus menyerahkan tropi kepada tim Aceh Timur B. Islamuddin meminta tim yang tampil sebagai juara untuk terus berlatih mempersiapkan diri ke even berikutnya di tingkat regional maupun nasional.

"Saya berharap kejuaraan seperti ini terus di gelar agar kita khususnya daerah Aceh ini mempunyai tim yang memang dapat di andalkan hingga ke tingkat Internasional maupun Nasional," tandasnya.

Kejuaraan Takraw atau kejurda se Nangroe Aceh Darussalam ini telah berlangsung selama empat hari di Kota Sabang yang juga di ikuti oleh 12 kabupaten dan Kota di aceh. (AL)

Read more »