SABANG- penumpukan Pasir besi di pelabuhan Pelindo Kota Sabang sejak awal April 2009 lalu akhirnya menuai protes warga setempat akibat dampak lingkungan yang di timbulkan. Pasir besi yang diambil dari daerah Lhong Aceh besar tesebut adalah milik PT Lhong Setia Maining dan rencananya akan segera di Ekspor ke Cina .
Informasi yang di peroleh dari Camat Sukakarya Iswandi beberapa waktu lalu pihak kecamatan sampai saat ini telah menerima laporan dari warga setempat di seputar area pelabuhan yang mengeluhkan abu pasir besi yang berterbangan tersebut.
Bahkan di anggap mengganggu aktifitas warga dan di sinyalir akan sangat mengganggu kesehatan untuk itu pihak kecamatan dan muspida setempat termasuk pihak bapedalda Sabang menyarankan PT Lhong Setia untuk mengurangi aktifitas penumpukan pasir besi tersebut agar tidak mengganggu warga di sekitar pelabuhan.
“warga memang tidak langsung menyampaiklan keluhanya pada kami di tingkat kecamatan tapi laporan tersebut di terima oleh pihak kelurahan, yang di teruskan pada kami, dan saya berharap solusi yang telah di sarankan oelh para muspida dapat di jalankan demi kepentingan bersama,” ujarnya.
Iswandi juga menyebutkan pertemuan yang diadakan kamis 23 April kemarin merupakan pertemuan yang pertama dengan para pengelola proyek penumpukan pasir besi tersebut, sementara sebelumnya sama sekali pihak kecamatan maupun lurah tidak di beritahukan maksud dan tujuan mereka melakukan aktifitasnya di pelabuhan kecuali pihak BPKS dan pihak pelabuhan setempat.
Sementara itu Amrizal koordinator lapangan PT Lhong Setia Mining yang di temui di lokasi pelabuhan kamis siang tadi menyebutkan pihaknya telah mengkoordinasikan keluhan warga tersebut dengan pimpinan di Banda Aceh dan menyetujui untuk menurunkan ketinggian tumpukan pasir besi tersebut agar tidak mengganggu warga bahkan pihaknya berjanji akan terus melakukan penyiraman saat melakukan aktifitas di area pelabuhan.
“Kita akan melaksanakan intruksi yang telah di sampaikan oleh para muspida, termasuk melakukan penyiraman di sekitar area pelabuhan agar pasir besi tersebut tidak berterbangan ke ara pemukiman dan mengurangi ketinggian tumpukan,” tandasnya.
Amrizal menambahkan sampai saat ini memang pihaknya belum menerima keluhan langsung dari warga, dan tumpukan pasir besi yang di bawa dari daerah Lhong tersebut akan segera di ekspor ke salah satu pabrik baja di Cina mulai tanggal 27 hingga 30 April 2009 mendatang.(AL)
Home »
EKONOMI
,
KESEHATAN
,
sosial masyarakat
» Penumpukan pasir besi di Pelabuhan Pelindo Sabang Menuai Protes Warga
Penumpukan pasir besi di Pelabuhan Pelindo Sabang Menuai Protes Warga
Posted by Telecenter Sabang
Posted on Sabtu, April 25, 2009
with No comments
0 KOMENTAR:
Posting Komentar