DPRK Sabang Sahkan APBK 2009
Posted by Telecenter Sabang
Posted on Rabu, Februari 18, 2009
with No comments
SABANG-Dewan Perwakilan Rakyat Kota Sabang mengesahkan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Kota Sabang tahun 2009. Keputusan dewan tersebut di bacakan langsung oleh Sekretaris Dewan DPRK Sabang Sayuthi SH dalam rapat paripurna masa sidang ke I tahun 2009 di Gedung Dewan Selasa (17/2).
Dalam kesempatan terpisah ketua DPRK Sabang H Husaini menyatakan pihaknya sudah setuju dengan usulan anggaran yang di ajukan dan telah melalui proses penambahan sejak satu bulan terakhir, dan untuk tahun 2009 ini anggaran yang di setujui untuk pendapatan senilai 277 miliar lebih, belanja daerah mencapai 364 miliar dan pembiayaan senilai 86 miliar, namun menurutnya hasil keputusan Dewan tersebut masih harus menunggu hasil konsultasi dengan pemerintah provinsi.
"hari ini sudah kita sahkan anggaran APBK tahun 2009, tapi masih harus menunggu hasil konsultasi dengan pihak pemerintah Provinsi," tandasnya.
Sebelumnya sejumlah anggota dewan dalam kata akhir fraksinya menyarankan Walikota Sabang Munawar Liza dapat lebih fokus dalam penggunaan anggaran daerah tahun 2009 ini termasuk pengawasan khususnya dalam bidang pembangunan fisik dan pengawasan interen terhadap para kepala SKPD juga harus lebih di tingkatkan.
"setelah mempelajari dan menelaah terhadap nota keuangan dan RAPBK tahun 2009 maka kami menerima dan menyetujuinya namun masih ada beberapa hal yang harus menjadi perhatian Walikota Sabang dalam menjalankan anggaran tahun 2009 ini," ujar salah seorang Dewan dalam kata akhir fraksinya.
Sementara itu Walikota Sabang Munawar liza secara khusus mengucapkan terimakasihnya pada para anggota Dewan dan pihak lainnya yang terkait dan terlibat secara langsung dalam perumusan APBK Sabang tahun 2009 ini , menurutnya walau ada sedikit penurunan jumlah di bandingkan dengan tahun lalu, pemerintah Kota Sabang tetap akan mengupayakan semaksimal mungkin penggunaan anggaran tersebut.
"Saya rasa walau ada sedikit pengurangan anggaran pada tahun ini tapi dengan penggunaan yang maksimal juga akan mencukupi terlebih kita masih ada bantuan dana yang berasal dari Otsus Migas yang juga kita harapkan dapat di mamfaatkan semaksimal mungkin," tandasnya.
Terkait penggunaan dana otsus migas tersebut Munawar lebih lanjut menjelaskan seharusnya pemerintah provinsi mau mengirimkan atau membentuk sebuah satker di Sabang agar semua pembangunan yang di laksanakan yang menggunakan dana tersebut dapat maksimal dan langsung di pantau.
"selama ini dana tersebut masih di kelola oleh pemerintah provinsi kita hanya di tunjuk sebagai pengawas namun alangkah lebih baik bila dana tersebut sama –sama di kelola dan di awasi yang akan di laksanakan oleh satkernya di Sabang," tambahnya.(al)
0 KOMENTAR:
Posting Komentar